Gapoktan Kaubun Siap Kemas Beras Berkualitas

February 13, 2014 by pertanian  
Filed under Pertanian

Berikan respon

SANGATTA- vivaborneo.com, Produski beras yang dikelola Gabungan kelompok tani (Gapoktan) di Kecamatan Kaubun memiliki kualitas yang cukup baik. Walaupun produksi lokal, namun kualitasnya boleh dikatakan sudah setaraf nasional, lantaran jika dimasak cukup enak. Meski belum dikemas dengan baik, namun rasanya jika sudah dimasak sangat berbeda dengan beras daerah lain.Menurut Camat Kaubun Rudi Baswan, selama ini pemasaran beras produksi petani Kaubun masih sangat terbatas. Namun ke depan akan diperluas sampai ke Sangatta dan sekitarnya bahkan ke luar Kutim. Tentunya dengan kemasan yang menarik dan baik, sehingga komsumen tertarik dan membelinya.
“Kita sedang menjajaki kerjasama dengan beberapa stakeholder seperti UKM (usaha kecil dan menengah), TP PKK (tim penggerak pemberdayaan kesejahteraan keluarga), dan perusahaan swasta untuk memproduksi beras kaubun dengan kemasan yang menarik,” kata Rudi Baswan.
Diharapkan, beras produksi warga petani di Kaubun ini bisa menjadi ikon produksi beras Kutim di masa mendatang. Pihaknya juga bakal menjajagi ke sejumlah perusahaan yang ada, agar mau menerima pasokan beras dari petani sekitar Kaubun, untuk konsumsi
karyawan perusahaan.
Saat ini tambahnya, produksi beras yang ada di Kaubun sudah mampu memenuhi kebutuhan masyarakat di wilayahnya sendiri, bahkan bisa surplus. Mengenai pangsa pasar, Rudi Baswan mengaku optimis beras Kaubun bisa diterima dipasaran, khususnya wilayah
Kabupaten Kutim.
“Di Kutim banyak perusahaan-perusahaan, tentunya memiliki banyak tenaga kerja. Perusahaan itu diharapkan bisa dijadikan mitra atau konsumen guna menampung produk beras petani dan bisa memenuhi kebutuhan catering karyawan perusahan,” katanya.
Setelah dikemas yang baik dan menarik, beras Kaubun juga dapat dijual di pasar swalayan yang ada di daerah ini atau ke luar daerah. “Beras Gerbang Raja dari daerah lain bisa dijual di Kutim, seharusnya kita juga punya beras Gerbang Taman Makmur,” tambahnya lagi.